Jenis dan Macam LNB : Tips Memilih LNB yang Tepat
Tips Memilih LNB yang Tepat - Di pasaran banyak sekali yang menjual LNB dengan jenis dan harga yang beragam. Bagi anda yang menggeluti di dunia parabola tentu anda sangat familiar dengan barang yang satu ini. Namun sebelum kita membahas lebih lanjut tentang judul arikel kali ini yaitu jenis dan macam LNB : Tips memilih LNB yang tepat, alangkah baiknya kita ketahui dulu apa itu LNB ?
Baiklah... LNB adalah singkatan dari Low Noise Block. LNB ini adalah perangkat yang diletakan di depan dish parabola untuk menerima sinyal gelombang micro dalam level sangat rendah dari satelit dan mengirimkannya melalui kabel ke penerima siaran (receiver).
Karena dipasaran banyak sekali jenis, macam serta merk yang menjualnya maka sebelum membelinya telitilah terlebih dahulu spesifikasi penting yang dimiliki oleh LNB tersebut, karena merk satu dengan yang lain belum tentu memilik spesifikasi yang sama. Karena untuk memilih LNB yang tepat ukurannya bukanlah merk atau produknya namun terlebih kepada spesifikasi peruntukannya. Untuk itu terlebih dahulu anda harus tahu perbedaan lnb c band dan ku band serta s band.
Jenis dan Macam LNB
Berikut dibawah ini beberapa macam jenis LNB yang ada dipasaran :
LNB C-BAND
Jenis C-Band dirancang untuk menangkap sinyal frekwensi 3,4 Ghz sampai 4,2 Ghz. Pada body biasanya tertulis derajat Kelvin atau dB sebagai contoh 15°K yang maksudnya adalah merupakan nilai kesensitif-an dari LNB untuk menyaring kebisingan yang diterima dari luar dan bukan mengukur suhu udara/panas dari LNB. Dengan memiliki nilai kesensitif-an/noise semakin rendah maka LNB tersebut sangat baik digunakan dan peka terhadap sinyal walaupun banyak gangguan dari luar.
Berikutnya juga biasanya tertulis pada body Gain, untuk pemilihan besarannya adalah nilai Gain yang cukup besar. Karena semakin gain itu lebih besar, contoh 70 dB (decibel) ke atas, artinya LNB sangat baik untuk menerima sinyal dari suatu satelit lebih-lebih untuk satelit yang memiliki kualitas sinyal dari suatu transponder yang sangat lemah.
LNB C-Band dipasaran dalam penggunaannya ada 2 jenis yaitu LNB C-Band biasa dan LNB C-Band V/H yang penggunaannya harus menambahkan multiswith dengan fungsi lebih luas.
Contoh jenis dari LNB C-Band bisa terlihat pada gambar dibawah ini :
LNB KU-BAND
Untuk jenis KU-Band sebenarnya tidak berbeda dengan jenis C-Band namun pada KU-Band terdapat nilai Noise Figure, ini dikarenakan ku-band dikhususkan untuk menangkap sinyal sekitar 10,7 -12,75 Ghz.
Pada LNB KU-Band memiliki dua jenis varian yaitu LNB KU-Band OFFSET dan LNB Ku-Band PRIME FOKUS, sehingga nilai NOISE FIGURE ( NF ) pun berbeda ini bisa terlihat seperti dibawah ini :
Contoh jenis dari LNB KU-Band bisa terlihat pada gambar dibawah ini :
Nah, dengan penjelasan singkat ini semoga dapat memahami jenis lnb c/ku band paling sensitif dan tentunya agar bisa membantu dan dijadikan tips memilih LNB yang tepat untuk keperluan tracking nantinya dan dengan sendirinya kita telah mengetahui c band dan ku band maupun LNB S Band.
Baiklah... LNB adalah singkatan dari Low Noise Block. LNB ini adalah perangkat yang diletakan di depan dish parabola untuk menerima sinyal gelombang micro dalam level sangat rendah dari satelit dan mengirimkannya melalui kabel ke penerima siaran (receiver).
Mengetahui c band dan ku band
Jenis dan Macam LNB
Berikut dibawah ini beberapa macam jenis LNB yang ada dipasaran :
LNB C-BAND
Jenis C-Band dirancang untuk menangkap sinyal frekwensi 3,4 Ghz sampai 4,2 Ghz. Pada body biasanya tertulis derajat Kelvin atau dB sebagai contoh 15°K yang maksudnya adalah merupakan nilai kesensitif-an dari LNB untuk menyaring kebisingan yang diterima dari luar dan bukan mengukur suhu udara/panas dari LNB. Dengan memiliki nilai kesensitif-an/noise semakin rendah maka LNB tersebut sangat baik digunakan dan peka terhadap sinyal walaupun banyak gangguan dari luar.
Baca: Mengenal Macam-Macam Jenis Antena (Payung) Parabola
Berikutnya juga biasanya tertulis pada body Gain, untuk pemilihan besarannya adalah nilai Gain yang cukup besar. Karena semakin gain itu lebih besar, contoh 70 dB (decibel) ke atas, artinya LNB sangat baik untuk menerima sinyal dari suatu satelit lebih-lebih untuk satelit yang memiliki kualitas sinyal dari suatu transponder yang sangat lemah.
LNB C-Band dipasaran dalam penggunaannya ada 2 jenis yaitu LNB C-Band biasa dan LNB C-Band V/H yang penggunaannya harus menambahkan multiswith dengan fungsi lebih luas.
Contoh jenis dari LNB C-Band bisa terlihat pada gambar dibawah ini :
LNB KU-BAND
Untuk jenis KU-Band sebenarnya tidak berbeda dengan jenis C-Band namun pada KU-Band terdapat nilai Noise Figure, ini dikarenakan ku-band dikhususkan untuk menangkap sinyal sekitar 10,7 -12,75 Ghz.
Baca: Cara Mengetahui LNB Yang di Gunakan Masih Bagus atau Rusak
Pada LNB KU-Band memiliki dua jenis varian yaitu LNB KU-Band OFFSET dan LNB Ku-Band PRIME FOKUS, sehingga nilai NOISE FIGURE ( NF ) pun berbeda ini bisa terlihat seperti dibawah ini :
- Nilai Noise Figure pada LNB Ku-Band Prime Focus mulai dari 0,1 s/d 0,4 dB dalam penerimaan sinyalnya dari titik tengah dish dan sangat baik dipasang menggunakan dish solid 6 feed keatas. Selain itu sangat cocok sekali digunakan untuk melacak satelit yang jauh dari area beam bahkan yang berada di luar area beam satelit sekali pun.
- Nilai Noise Figure pada LNB Ku-Band Offset mulai dari 0,5 dB ke atas. Sinyal yang diterima menggunakan lnb jenis ini yaitu dari seluruh bibir dish atau berada di luar titik utama/ tengah dish dan biasanya dipasang pada dish dibawah 5 feed atau dish pay tv seperti Orange TV, Astro dll karena memang jenis lnb ini diperuntukan mencari sinyal yang sangat kuat (luber) di suatu daerah. Untuk itu "jangan" gunakan LNB KU-Band Offset untuk mencari sinyal yang jauh dari beam akan sulit atau bahkan tidak akan me-locknya sama sekali.
Artikel terkait: Cara Menggabungkan LNB C Band dan KU Band
Contoh jenis dari LNB KU-Band bisa terlihat pada gambar dibawah ini :
Nah, dengan penjelasan singkat ini semoga dapat memahami jenis lnb c/ku band paling sensitif dan tentunya agar bisa membantu dan dijadikan tips memilih LNB yang tepat untuk keperluan tracking nantinya dan dengan sendirinya kita telah mengetahui c band dan ku band maupun LNB S Band.
Makasih infonya mas
BalasHapuskenapa lnb cben hanya bisa 18 vol
BalasHapusTengkyu so much..
BalasHapusGan, bisa bantu gmn cara nya dan apa alat/part yg cocok (sperti lnb,dish,receiver,DiSEqC,multyswitch,dll) yg dibutuhkan utk menggabungkan 3satelit (telkom 3s, palapa d, chinasat11) pada 1 receiver?
BalasHapusTrims atas pencerahannya..
untuk keperluan satelit diatas.. maka altem yg digunakan adalah 1 dish/antena 6 fet lebih besar lebih bagus, 2 buah LNB C Band, 1 buah LNB Ku Band, 1 buah DiseQc 4x1, Receiver MPEg4, kabel jumper/LNB.
HapusSebagai catatan untuk menggabungkan Ninmedia dengan Palapa dan Telkom3 perlu keahlian khusus, jadi bila masih pemula maka sangat susah melock satelit ninmedia yang digabungkan dengan satelit KOMPAL tersebut.
Apakah LNB dari TV berbayar dilock sehingga jika kita ganti dekoder chanel yg ditangkap sama dg TV berbayar tsb.
BalasHapusGan ane punya dish top tv. Tipe apa lnb nya gan? Receivernya yg rekomen apa ya gan? Gpp sedikit mahal yg penting puas hasilnya
BalasHapusanda ingin tracking kemana? untuk ninmedia direkomendasi receiver jenis oracle.
HapusMohon bantuan lnb tanaka c band dan mmp cband bagus mana
BalasHapusMisal saya mau track palapa d pakai dish 100cm dengan csr apa bisa lock all channel thanks
Mohon pencerahan gan, saya mau pasang parabola, yang bagus beli jadi di toko toko terdekat (paketan) atau saya beli secara terpisah baru manggil tukang pasangnya gan?
BalasHapusMisal saya beli yang rakitan mohon pencerahan apa saja yg harus di siapkan dengan kualitas yg bagus, saya ingin parabola dengan 4 atau 6 LNB agar hasilnya bagus, mohon berikn merk dan nama alat yg harus saya beli. Terimakasih
1. paketan atau terpisah pertimbangkan (bandingkan) biayanya.
Hapus2. receiver minimal mpeg4-HD, untuk menggunakan 6 lnb minimal menggunakan 2 antena parabola.
3. Untuk merk beda user beda minat gan,.. banyak pilihan merk.. Skybox, Getmecom, Tanaka, Hellobox, Matrix hingga MMP.
namun saat ini kami lebih friendly dengan merk skybox dan getmecom tentu dengan kelebihan dan kekurangannya.. untk rx ekonomis namun tidak kalah powerful merk tanaka series atau mbs layak dicoba..
misi gan numpang tny ni, sy pny disc bekas indovision & saran agan receiver merk ap & lnb jenis ap (c/ku) yg bagus & yg mudah tracking & lock nya bg pemula spt sy, trs satelite ap yg bagus & byk siarannya u/ di instal telkom, palapa, thaicom 5, maesat taw chinasat11. sebelumnya mohon maaf gan klo pertanyaannya panjang (maklum awam) terima kasih byk ya gan jika berkenan menjelaskan smanya.
BalasHapussatelit palapa, telkom (sebagian measat&thaicom5) musti gunakan antena parabola minimal 6 fet.. untuk chinasat11 (ninmedia) cukup dish ex indo*ision.
BalasHapusuntuk lnb merek matrix, kaonsat, mmp atau getmecom tidak ada masalh untuk melock satelit2 tsb diatas.
Jika disc ofset tapi lnb prima bisa gak?
BalasHapusSy mau pasang dis bekas indovisin dengan LNB KU Band reciver k vision utk lock measat atau sejenisnyaa. Masukannya Broo. Terkait LNBkuB yang bagus n juga Baem sinyal. Sebelumnya makasih...
BalasHapusGan saya punya skybox a1 combo. antenna dan lnb yang cocok apa ya supaya maximal all channel
BalasHapus